Pikirkan Hal Berikut Sebelum Mengganti Template Blog

Pikirkan Hal Berikut Sebelum Mengganti Template Blog - Terkadang sebagai blogger merasa bosan dengan template yang sedang digunakan. Penyebabnya antara lain karena sudah bosan (utamanya) menggunakan template tersebut dalam jangka waktu yang lama, source code pada HTML template hilang (biasanya terjadi pada template gratisan), dan menemukan template yang jauh lebih baik. 

Saya sendiri dalam kurun waktu 7 bulan sudah mengganti template sebanyak 3 kali termasuk templateyang dipakaiini (baru 4 hari hhehehe). Namun sebenarnya terlalu sering menggantitemplate juga kurang baik. Untuk itu banyak pertimbangan yang saya lakukan sebelum mengganti template dengan yang baru, misalnya apakah template yang baru memiliki kecepatan loading yang lebih baik, SEO yang lebih baik dan sebagainya.

Template kedua iBlogger

Bagi kita yang sudah sedikit 'mengerti' koding HTML di blogger tentu akan  mudah nantinya melakukan penyesuaian setelah melakukan penggantian template. Nah untuk kamu yang belum terlalu mengerti ada baiknya jangan terlalu sering mengganti template. 

Baca juga Dampak Negatif Terlalu Sering Mengganti Template Blog   

Selanjutnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengganti template blog, simak ulasannya berikut ini

Mantapkan Pilihan Dulu

Ibarat milih calon istri, sebisa mungkin memilih template yang benar benar kita sukai sehingga tidak bosan (hingga akhir hayat 😝). Memang memilih template juga hal yang cukup sulit, di internet banyak sekali tema dan desain template blog yang bagus dan cukup menarik, terkadang saya sendiri dulunya sampai bingung, stres sendiri sampai akhirnya setelah beberapa hari memantapkan pilihan (mudah mudahan template ini adalah yang terakhir hhehehe)

Terlalu sering mengganti template blog itu bisa berdampak buruk untuk blog yaitu terjadi penurunan trafik visitors karena ada waktu maintenance, template blog berantakan dan eror saat proses upload seperti yang sering terjadi di Blogger. 

Cek Score Template Baru Tersebut

Kriteria template yang disukai Google umumnya ringan atau fast loading dan SEO atau sudah dalam satu paket yang simpel dan maksimal. Untuk mengetahui score template kita yang baru bisa menggunakan beberapa tools untuk menguji performa template tersebut. Silahkan copy URL dan paste pada tools di bawah ini:

• Uji kecepatan loading template blog bisa menggunakan GTmetrix
• Uji skor SEO template blog bisa menggunakan CHKME
• Uji struktur data di template dan menganalisis warning eror bisa menggunakan Structure Data Testing Tool dari Google
• Uji apakah template suport mobile/tampilan handphone bisa menggunakan Mobile Friendly Tool dari Google

Baca juga 6 Kriteria Template Blog yang Disukai Google  

Luangkan Waktu Yang Ekstra

Seperti yang saya singgung, untuk mereka yang mengerti HTML blogger ada sedikit kemudahan namun untuk mereka yang kurang paham tentu butuh waktu yang lebih ekstra. 

Mengapa membutuhkan waktu ekstra?

karena kita harus melakukan penyesuaian beberapa elemen seperti widget, navigasi bar, tampilan homepage dan lain sebagainya. Maka dari itu usahakan mencari waktu yang pas untuk mengganti template blog, misalnya ketika libur kerja atau saat tidak sibuk. Apabila proses penggantian template tidak selesai maka kita bisa jadi tidak fokus dan kepikiran blog terus 😀

Baca juga 4 Hal Penting yang Harus Dilakukan Setelah Ganti Template Blog 

Ada beberapa saran dari saya yangmungkin bisabermanfaat, antara lain

• Gunakan template yang responsif
• Pilih template dengan kombinasi warna merah, biru dan hitam
• Background teks warna putih, warna teks hitam, ukuran dan jenis font ideal
• Artikel di sebelah kiri dan sidebar di sebelah kanan

Saya sarankan sebelum mengganti template melakukan backup template untuk berjaga-jaga, caranya masuk ke menu “Template” pilih di pojok kanan atas “Cadangkan / Pulihkan” pilih “Unduh template lengkap“. Hal ini tujuannya untuk berjaga jaga suatu saat kamu membutuhkan template lama itu akibat template yang baru ternyata error

Cara melakukan restorasi template lama

• Masuk ke Dasbor Menu Blogger
• Masuk ke Menu “Template” pilih “Cadangkan/Pulihkan” pilih File template.XML yang anda download/persiapkan kemudian klik “Upload”
• Tunggu prosesnya hingga selesai

Umumnya terjadi kasus template eror di Blogger akibat desain yang berantakan, homepage yang seharusnya tersusun rapi dengan desain thumbnail malah error. 

Silahkan melakukan eksplorasi sendiri masalah mengganti template. Apabila tidak berhasi dantetap error, kemungkinan template tidak pas atau ada source code eksternal yang harusnya ditambahkan biasanya pembuat template menciptakan script eksternal supaya fiungsi template maksimal

Bolehkah menghilangkan Kredit template?

Apabila menggunakan template yangfree ada baiknya jangan menghilangkan kredit pada footer template blog, kredit ini berisi link sumber atau lisensi pembuat template yang biasanya di letakkan di bagian footer template paling bawah. Jika kamu berencana menghilangkan kredit footer lebih baik membeli template premium. Dengan tidak menghilangkan link kredit di footer,merupakan sebuah bentuk respect kita dan ikut menghargai karya atau lisensi produk orang lain.

Selain itu baiknya memilih template blog yang sesuai dengan tema danisi konten blog, karena ada beberapa template blog yang dibuat secara khusus seperti blog majalah, galeri foto, galeri video dan lain sebagainya. Saya kira sudah cukup konten mengenai “Perhatikan Hal Berikut Sebelum Mengganti Template Blog“. Semoga bermanfaat ya.